Banda Aceh, Juli 2024 – Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, Klinik Pratama Universitas Syiah Kuala (USK) mengadakan serangkaian pelatihan pada bulan Juli 2024. Kegiatan ini mencakup tiga topik utama, yaitu Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Manajemen Risiko, dan Keselamatan Pasien. Pelatihan ini bertujuan memperkuat kompetensi staf klinik dalam menciptakan layanan kesehatan yang aman, efektif, dan berkualitas.

Pelatihan ini dilaksanakan di Klinik Pratama USK, dengan menghadirkan pemateri berpengalaman di bidangnya, yaitu Ns. Mutia Wati, MKM, serta dr. Anggre Paramitha Putri, MKM, Sp. KKLP. Setiap sesi dirancang dengan pendekatan yang komprehensif, meliputi teori, diskusi interaktif, dan simulasi praktis.

1. Pelatihan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

Dilaksanakan pada 4 Juli 2024, pelatihan ini fokus pada pencegahan penyebaran infeksi di lingkungan fasilitas kesehatan. Pemateri Ns. Mutia Wati, MKM memberikan wawasan mengenai standar operasional pencegahan infeksi, pengelolaan alat medis, serta langkah-langkah menjaga kebersihan lingkungan klinik.

“Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan staf dalam menjaga lingkungan yang sehat dan aman. Dengan menerapkan ilmu ini, kita dapat menciptakan fasilitas kesehatan yang lebih aman untuk pasien dan tenaga medis,” ujar Ns. Mutia Wati, MKM.

2. Pelatihan Manajemen Risiko

Pada 11 Juli 2024, staf klinik mengikuti pelatihan mengenai identifikasi, mitigasi, dan pengelolaan risiko dalam operasional klinik. dr. Anggre Paramitha Putri, MKM, Sp. KKLP, sebagai pemateri, memberikan panduan tentang cara meminimalkan potensi risiko yang dapat memengaruhi keselamatan pasien maupun kelancaran pelayanan.

“Manajemen risiko adalah fondasi penting dalam layanan kesehatan. Dengan memahami risiko, kita dapat mencegah masalah sebelum terjadi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kita,” jelas dr. Anggre.

3. Pelatihan Keselamatan Pasien

Sesi terakhir, yang berlangsung pada 13 Juli 2024, menyoroti langkah-langkah penting untuk menjaga keselamatan pasien selama proses perawatan. Materi meliputi identifikasi pasien, komunikasi yang efektif, hingga pencegahan kesalahan medis.

“Keselamatan pasien adalah prioritas utama dalam setiap layanan kesehatan. Dengan pelatihan ini, staf klinik diharapkan dapat memastikan setiap tindakan medis dilakukan dengan akurat dan aman,” tambah dr. Anggre.

Dampak dan Harapan

Serangkaian pelatihan ini diharapkan membawa dampak nyata terhadap peningkatan mutu pelayanan di Klinik Pratama USK. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang pencegahan infeksi, manajemen risiko, dan keselamatan pasien, staf klinik kini lebih siap menghadapi tantangan dalam pelayanan kesehatan.

“Kegiatan ini merupakan langkah konkret kami untuk terus meningkatkan standar mutu layanan di Klinik Pratama USK. Kami berharap, ilmu dan keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan secara konsisten demi menciptakan fasilitas kesehatan yang lebih aman dan terpercaya,” ujar Dr. dr. Zulkarnain, M.Sc. AIFO-K selaku penanggung jawab Klinik Pratama USK.

Dengan semangat untuk terus berinovasi, Klinik Pratama USK berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, mendukung visi sebagai pusat layanan kesehatan yang berkualitas di Banda Aceh.

Tags
Category

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pengumuman